Jumat, 27 Maret 2020

Kebahasaan Surat Pribadi dan Dinas

Unsur Kebahasaan Surat Pribadi dan Surat Dinas

Surat Pribadi dan Surat Dinas memiliki perbedaan dalam penggunaan bahasa yang digunakannya. Perbedaan kebahasaannya adalah sebagai berikut.

Ciri Penggunaan Bahasa pada Surat Pribadi:
• Pilihan kata sapaan bersifat pribadi (kata emotif dan ekspresif)
• Bahasa surat pribadi tidak formal tetapi santun
• Pilihan ragam bahasa tergantung siapa penerima surat
• Menggunakan sapaan (seperti orang bercakap)
• Menggunakan kata ganti orang pertama (untuk pengirim) dan kata ganti orang kedua untuk penerima

Ciri penggunaan Bahasa pada Surat Dinas:
• Pilihan kata sapaan bersifat formal
• Bahasa ragam baku

Kerjakan tugas berikut!
TUGAS INDIVIDU


Selasa, 17 Maret 2020

MATERI PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS VII EF


SURAT PRIBADI DAN SURAT DINAS

SURAT PRIBADI
Surat pribadi adalah bentuk komunikasi tulis (surat-menyurat) yang dilakukan oleh seseorang kepada orang lain sebagai pribadi bukan sebagai wakil atau urusan yang berkaitan dengan kelembagaan/ kedinasan/ resmi.
Hal-hal yang perlu dipahami:
  • Surat pribadi adalah bentuk komunikasi interaktif antara orang pertama (pengirim) dan orang kedua (penerima)
  • Surat pribadi berisi unsur tanggal surat, alamat surat, pembuka surat, pendahuluan, isi, dan penutup surat, serta nama pengirim surat atau juga tanda tangan.
  • Isi surat pribadi berkaitan dengan masalah pribadi menanyakan kabar, keperluan pribadi, dan tujuan komunikasi pribadi yang lain.
SURAT DINAS
Surat dinas adalah surat yang ditulis dalam situasi formal dan untuk kepentingan formal. Surat dinas ini dapat ditulis oleh pribadi atau atas nama suatu lembaga pemerintahan, perusahaan, atau organisasi yang ditujukan kepada lembaga. Isi dalam surat dinas bersifat resmi. Dalam menulis surat dinas, ada hal yang perlu diperhatikan, yaitu penggunaan bahasanya. Bahasa yang digunakan pada surat dinas ini lebih mudah dibanding surat pribadi. Surat resmi tidak memerlukan bahasa yang “berbunga-bunga”. Bahasa surat resmi singkat dan jelas, serta berpola tetap.

Struktur surat dinas
  • ·         Kop/kepala surat
  • ·         Nomor surat
  • ·         Tanggal surat
  • ·         Lampiran
  • ·         Perihal
  • ·         Alamat surat
  • ·         Salam pembuka
  • ·         Paragraf pembuka
  • ·         Isi surat
  • ·         Paragraf penutup
  • ·         Salam penutup
  • ·         Nama dan tanda tangan pihak yang memperkuat surat (dibubuhi stempel)
  • ·         Nama dan tanda tangan penulis surat
  • ·         Tembusan


Surat dinas hanya boleh ditulis oleh sebuah instansi kepada instansi lain atau individu. Seseorang atas nama individu tidak diperbolehkan menulis surat dinas. Oleh sebab itulah, pada surat dinas ada kepala surat dan nomor surat. Isi surat dinas berkaitan dengan topik kedinasan. Misalnya, undangan rapat, permohonan maaf suatu instansi kepada orang/instansi/perusahaan, lamaran pekerjaan, surat permintaan izin tidak masuk, izin menggunakan tempat, dan sebagainya.


Klik tautan berikut!
Sebagai latihan, sekarang kerjakan tugas berikut ini!
TUGAS INDIVIDU